Gimana cara menambah followers?

Kita ga akan spesifik bahas step by step nya. Tapi kita akan bahas dari sisi filosofisnya.

Kemarin kita ngobrol Kesalahanku dan Masalahmu Saat Mulai Membuat Website dan MedSos. Nah ini adalah jawaban atas masalah itu.

Kenapa kita membuat tulisan ini?

Alasan utamanya adalah Banyak yang Cari.
Pencarian kata kunci “cara menambah followers” nya bisa sampe 120rb per bulan sejak September 2022 lalu.

Instagram dan tiktok adalah media sosial favorit atas kata kunci ini. Kata Kunci “cara menambah followers instagram” pencariannya 18.100 kali per bulan.

Lalu “cara menambah followers tiktok” pencariannya 9.900 kali per bulan. Sedangkan “cara mendapatkan 1000 subscriber gratis” pencariannya 1000 kali per bulan.

Ini artinya apa?
Banyak orang yang pengen punya followers.

Lalu gimana caranya?

Cara Menambah Followers: Solusi Biar MedSos & Website mu Ga Gagal

Simon Sinek bilang, orang-orang yang sukses itu ga terjadi begitu aja. Ada polanya. Pihak2 yang sukses itu berpikir dan bertindak dengan pola yang sama, yaitu berbeda dari kebanyakan orang.

Termasuk kalo kita mau sukses bangun MedSos dan website. Kita harus berbeda dari kebanyakan orang dan ikuti pola yang bernama Golden Circle.

Semua orang tau apa yang mereka lakukan

Beberapa orang tau bagaimana cara melakukannya

Tapi cuma sedikit orang yang tau kenapa melakukan sesuatu yang sedang mereka lakukan.

Dan itu berkaitan dengan tujuan, alasan, dan keyakinan kita.

Pola orang2 yang sukses itu mikirnya dari dalam ke luar. Urutannya why, how, baru what.

Ini bisa kita terapin biar kita ga gagal bangun MedSos dan Website.

Orang2 ga peduli sama apa yang kita lakuin, tapi orang2 lebih peduli sama alasan kenapa kita ngelakuin hal itu. Kalo orang2 tau alasannya dan tau nilai dan keyakinan kita, orang2 yang merasa punya value yang sama dengan tujuan kita akan otomatis ngumpul di MedSos dan Website yang kita punya.

Jadi, ayo tentuin why-how-what mu dari sekarang biar ga gagal bangun MedSos dan Website.

Apple juga menerapkan Pola Golden Circle ini. Padahal Apple itu sama aja kayak tech company lainnya.

“People don’t buy what you do but why they do it”

Tujuannya adalah bisnis dengan orang2 yang percaya dengan apa yang kita yakini.

Kalo kau sepakat ga sama hal ini?

ceritaIN pada kolom komentar ya.

Obrolan kita ini udah terbit juga di linkedIN ya.