SEO dulu beda sama sekarang.
Apa bedanya?
Sumber Dataindonesia.id mencatat, kalo jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 212,9 juta pada Januari 2023.
Artinya sekitar 77% dari populasi Indonesia menggunakan internet.
Data itu pengguna internet tumbuh bareng update alogaritma oleh Google.
Dan ternyata sejak otodidak SEO sejak 2009 sampe sekarang 2023, banyak banget bedanya.
Gampangnya SEO itu cara biar orang nemu website kita di mesin pencari.
Dulu modal kata kunci dan jumlah kata banyak … selesai urusan.
Sekarang, BIG NO NO
Terinspirasi dari Jake Ward, ada beberapa perbedaan mengenai SEO Lama dan SEO Baru:
Apa aja itu?
SEO Lama vs SEO Baru
Kita coba buat perbandingan lewat tabel ya.
Supaya makin gampang kita pahami:
01. Konten
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
Hanya gunain alat bantu kata kunci untuk nemuin data dan peluang | bicara dengan pelanggan dan buat konten seputar masalah mereka |
02. Kata Kunci
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
prioritasin daftar kata kunci berdasarkan potensi konversi tertinggi | prioritasin ide topik berdasarkan potensi konversi tertinggi |
03. Riset
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
gunain metrik kayak tingkat kesulitan kata kunci untuk buat keputusan | habisin waktu dalam nemuin cela di SERP dan konten pesaing , timbangin lagi topik dan otoritas domain pesaing, dan memahami maksud pencarian. Baru buat keputusan |
04. Konten Baru
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
posting banyak konten baru | optimalin dan ningkatin konten yang sudah ada |
05. Waktu
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
butuh waktu, sementara hanya menerbitkan 1 artikel dalam seminggu | bekerja dalam SEO sprint dengan output tinggi untuk melihat hasilnya lebih cepat |
06. Loading Page
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
masukin kata kunci ke dalam judul, paragraf, dan meta deskripsi. | Fokus pada buat halaman dimuat dengan cepat, menuhi permintaan pencari (dan seterusnya) dengan konten yang bermanfaat, berikan pengalaman pengguna terbaik sebisa mungkin. Bukan hanya kata kunci |
07. Optimasi
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
lakuin segalanya untuk membuat Yoast Seo menjadi hijau | optimalin topik, entitas, dan cakupan keseluruhan dalam konten |
08. Jumlah Kata
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
tiap artikel minimal 3.000+ kata, ‘konten pencakar langit” | Jumlah kata secukupnya aja untuk bahas topik secara menyeluruh |
09. Sharing
Ingat prinsip, konten adalah raja tapi sharing adalah ratunya.
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
Setelah artikel terbit langsung bagiin linknya ke profil sosial media kita. | Tulis artikel dengan rencana sharing (distribusi). Ubah konten jadi: – berita terupdate, – thread di X/twitter, – link carosuel linkedin, – 10++ tweet terpisah, – 5++ posting Linkedln, – 5++ posting FB, – pin ke pinterest, – post ke komunitas youtube, – video – link deskripsi, – link ke profil IG, Linkedin Sesuaiin sama audiens di masing2 media sosial. Ulang semua itu setiap 3+ bulan. |
10. Backlink
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
Beli backlink dan bangun link internal sebanyak mungkin. | Tarik backlink dengan konten/data yang bermanfaat, Buat strategi link internal dengan pembagian per topik. |
11. Pembuatan Konten
SEO Lama | SEO Baru |
---|---|
Bayar orang buat artikel, khususnya untuk membuat konten panjang (3000 kata), lama. | Pake AI untuk konten panjang/pendek, cepet. |
Masih ada pertanyaan tentang SEO Lama vs SEO Baru?
Silahkan komen dibawah ya.
Perusahaan mu butuh SEO Specialist?
Contact Us!
Schedule a Meeting
Gimana udah tau bedanya SEO Lama dan SEO Baru?
Mau baca obrolan kita soal SEO lainnya?
Klik disini: SEO
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.