Merupakan film bagian pertama dari tetralogy oleh Andrea Hirata yang menulis film ini berdasarkan pengalaman hidupnya.
Film ini menceritakan tentang 10 orang anak yang sekolah di sebuah pondok sekolah dasar, Belitong. Yang sekolahnya selalu berada dalam ancaman penutupan. Rilis pada tahun 1970-an. Ikal salah satu peran dalam film ini. Ia adalah seorang siswa termiskin di pulau Belitong.
Ikal dan teman-temannya di juluki sebagai laskar Pelangi, menghadapi ancaman dari segala sudut. Pejabat pemerintaha yang skeptis, perusahaan yang serakah, kemiskinan, infrastruktur yang hancur dan kepercayaan diri mereka yang rendah.
Tetapi para siswi sekolah desa Belitong juga memiliki harapan, yang datang dalam bentuk dua guru yang hebar dan luar biasa. Ikal dan teman-temannya berjuang menentang pejabat tambang timah di pulau itu.
Film laskar Pelangi ini sangat banyak pengajarannya, dari kisah anak-anak yang pantang menyerah, melawan keburukan dan membela kebenaran. Berjuang demi kesejahteraan.
Film ini di perankan oleh
Zulfanny sebagai Ikal
Ferdian sebagai Lintang
Verrys Yamamo sebagai Mahar
Jeffry Yanuar sebagai Harun
Dewi Ratih Ayu Safitri sebagai Sahara
Suhendri sebagai A Kiong
Cut Mini sebagai ibu Muslimah
Ikranagara sebagai pak Harfan
Slamet Rahardjo sebagai pak Zulkarnaen
Mathias Muchus sebagai bapak Ikal
Teuku Rifnu Wikana sebagai Pak Bakri
Marcheilla El Jholla sebagai Flo
Febriansyah sebagai Borek
Yogi Nugraha sebagai Kucai
- Syukur Ramadan sebagai Syahdan
Surhayadi Syah Ramadhan sebagai Trapani
Levina sebagai A Ling
Film ini juga meraih beberapa penghargaan
Pada tahun 2009 dalam Indonesian Movie Awards – Pemeran Utama Wantia Terbaik (Cut Mini) dan pemeran pria terbaik (Ikanagara). Pendatang baru terbafavorit pria (Zukfanny)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.