Kata – Kata Motivasi Bijak Ir. Soekarno

Ir. Soekarno merupakan presiden pertama Republik Indonesia dan satu di antara tokoh penting dalam proses kemerdekaan bangsa Indonesia dari penjajahan.

Semasa penjajahan Belanda dan Jepang, Soekarno seringkali mengeluarkan orasi-orasinya yang selalu memberikan semangat kepada kaum muda untuk terus berusaha dalam memerdekakan bangsa.

Bung Karno memiliki ide-ide dan pemikiran yang sangat menajubkan mengenai kebangsaan yang tak jarang memotivasi kalangan muda saat itu dalam melawan penjajahan.

Selama masa penjajahan hingga menjadi seorang presiden, Bung Karno merupakan seorang yang sangat disegani oleh bangsa Indonesia.

  1. Negeri ini, Republik Indonesia, bukanlah milik suatu golongan, bukan milik suatu agama, bukan milik suatu kelompok etnis, bukan juga milik suatu adat-istiadat tertentu, tapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke!
  2. Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka
  3. Pemilihan umum jangan menjadi tempat pertempuran. Perjuangan kepartaian yang dapat memecah persatuan bangsa Indonesia
  4. Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun.
  5. Seribu orang tua bisa bermimpi, satu orang pemuda bisa mengubah dunia
  6. Aku tidak mengatakan, bahwa aku menciptakan Pancasila. Apa yang kukerjakan hanyalah menggali jauh ke dalam bumi kami, tradisi-tradisi kami sendiri, dan aku menemukan lima butir mutiara yang indah
  7. Kalau pemuda sudah berumur 21-22 tahun sama sekali tidak berjuang, tak bercita-cita, tak bergiat untuk tanah air dan bangsa, pemuda begini baiknya digunduli saja kepalanya
  8. Aku ini bukan apa-apa kalau tanpa rakyat. Aku besar karena rakyat, berjuang karena rakyat, dan aku penyambung lidah rakyat
  9. Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup dimasa pancaroba. Jadi tetaplah bersemangat elang rajawali
  10. Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta, apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka, daripada makan bestik tapi budak

Terbit

dalam

oleh

Comments

Leave a Reply