35 Kata-Kata Bijak Boy Candra, yang Menginspirasi

Kata-kata bijak Boy Candra kebanyakan berisi tentang cinta yang penuh makna. Boy Candra merupakan penulis yang terkenal karena karya-karyanya.

Banyak novel-novel Boy Candra yang laris di kalangan muda. Kebanyakan tulisan-tulisan dari Boy Candra berisi tentang cinta.

Beberapa karya yang diterbitkan Boy Candra antara lain Origami Hati (2013), Setelah Hujan Reda (2014), dan Catatan Pendek Untuk Cinta Yang Panjang (2015).

Dalam novel tersebut terdapat banyak kata-kata bijak Boy Candra yang penuh cinta yang menyentuh hati. Kamu bisa menggunakan kata-kata bijak Boy Candra tersebut untuk mengungkapkan cinta.

Tak hanya itu, ada pula kata-kata bijak Boy Candra yang berisi tentang kehidupan, kerinduan, kegalauan hati hingga perpipasahan. Kata-kata bijak Boy Candra juga bisa menjadi inpirasi banyak orang dalam menjalani hidup.

Berikut ini kata-kata bijak Boy Candra, seperti dilansir dari Iphincow, Minggu (26/7/2020).

Kata-kata Bijak Boy Candra

  1. “Yang sering sulit dilakukan adalah menerima kekurangan diri sendiri. Menerima kelebihan orang lain. Sebab merasa paling benar tidak menyediakan ruang untuk diskusi.”
  2. “Hidup memang tak semudah kalimat-kalimat bijak. Tapi lebih bijaksana menjadikan kalimat itu sebagai penyemangat dari pada terus mengutuki dan tak berbenah apa-apa.”
  3. “Jika hari ini belum punya cukup uang, belum punya cukup kekuasaan, tapi setidaknya masih punya harapan.”
  4. “Kau akan mampu melampaui cita-citamu sendiri. Jika tekun dan mencintai apa yang kau lakukan. Meski tidak semuanya pasti bisa didapatkan.”
  5. “Yang membedakan kenangan yang tertinggal dari orang-orang yang pernah mencintaimu adalah rasa sakit yang tersisa.”
  6. “Kau akan mengerti, mungkin nanti. Bahwa yang diperjuangkan orang lain. Mungkin bagimu hanya hal remeh. Nyatanya, sesuatu yang bermakna besar sekali.”
  7. “Buku yang bagus bukan hanya buku yang mendapat penghargaan ini itu. Tapi buku bagus juga buku yang membuka minat baca seseorang, menjadi buku pertama yang membuatnya suka membaca, lalu tumbuh menjadi pembaca yang membaca lebih banyak buku.”
  8. “Semesta ini terlalu kecil untuk menyimpan rindu sendirian. Kau pasti akan tersiksa jika terus bersikeras menyimpan.”
  9. “Tidak menahanmu pergi bukan berarti tidak cinta lagi. Hanya saja,terkadang lebih baik melepaskan dari pada memaksa terus bersama.”
  10. “Seseorang yang hanya melihat kurangku saja, mungkin memang lebih baik untuk dijadikan kenangan saja.”
  11. “Benar dan merasa benar itu beda. Dan, kadang kita susah membedakan itu. “
  12. “Mengalah hari ini kadang hanyalah cara agar di kesempatan lain bisa mencapai hal yang lebih.”
  13. “Segala macam penyakit berawal dari pola hidup yang tidak baik. Jika ingin sehat, perbaiki pola hidup. Sebab, kalau dikasih obat terus, tanpa perbaki pola hidup. Itu tidak baik.”
  14. “Jika perempuan adalah permukaan danau yang tenang. Maka laki-laki hanyalah perahu nelayan di atasnya. Salah dayung maka tenggelam sudah jadinya.”
  15. “Siapa pun yang sedang jatuh cinta akan menyebarkan energi jatuh cinta dari dirinya untuk dunia.”
  16. “Anak muda zaman sekarang lebih suka minta follback, daripada minta ampunan sama Allah.”
  17. “Di antara pekerjaan-pekerjaan yang membuatmu lelah, semoga menjadi berkah yang berlimpah. Aku mungkin tak selalu ada, semoga kau paham semua demi hal yang lebih baik nantinya.”
  18. “Beberapa orang memilih menggembok instagram, tapi membuka hatinya. Beberapa lagi malah sebaliknya, menutup rapat-rapat hatinya sebab takut terluka. Meski menebar senyum pada sekitarnya.”
  19. “Setiap kali bangun pagi, jatah usia makin berkurang di bumi. Semakin sadar harus semakin semangat dalam segala hal yang sedang diperjuangkan di sini.”
  20. “Dalam sibuk pekerjaanmu ada doa dari orang-orang yang mencintaimu, agar kau berhasil dan bahagia. Agar kau mampu membuat mereka bangga.
  21. “Ada yang sedang menabung dengan sangat keras, biar bisa bersama lebih lama. Ada yang sedang menghabiskan uang untuk kebersamaan yang sementara.
  22. “Beberapa hal harus ditunggu. Beberapa hal lagi cukup dirindu.”
  23. “Setiap orang ingin dimengerti. Tetapi tidak semua belajar mengerti orang lain.”
  24. “Rindu selalu ada. Kita yang tiada.”
  25. “Merasa seleramu selalu lebih baik dari orang lain adalah bentuk selera yang buruk.”
  26. “Cara mudah untuk menunda kemajuan diri sendiri; sibuklah mencari celah untuk mengata-ngatai orang lain. Orang itu terus bertumbuh, kamu tumpul.”
  27. “Yang diperlukan bukan janji penuh harapan atau sebar ketakutan, yang diperlukan adalah pengabdian yang bukan sekadar cara agar dapat perhatian.”
  28. “Persoalan generasi media sosial adalah kesulitan menahan diri untuk tidak pamer semua hal yang dia dapatkan. “
  29. “Hari baik adalah hari yang diusahakan dengan kebaikan. Hari yang dijemput dengan hal-hal baik.”
  30. “Semakin bertambah usia, semakin sadar bahwa orang tua sungguh sangat berarti dalam setiap perjalanan ini.”
  31. “Jaga terus impian-impian itu. Usaha dan kerja keras. Doa sebagai bentuk ikhlas. Kelak, berhasil atau tidak akan datang rasa puas.”
  32. “Segala sesuatu yang dimulai dengan janji-janji manis, sering berjalan berisi tangis. Itulah sebabnya, aku tak memintamu menjadi semesta. Cukup terus bersedia bersamaku hingga kita sampai di ujung lelah usia.”
  33. “Beberapa orang memutuskan untuk keluar dari dunia sosial media, lalu merasa lebih bahagia berada di dunia sosial yang nyata.”
  34. “Sesuatu yang bermanfaat lebih penting dari pada sesuatu yang sekadar dipandang hebat. Karena yang bermanfaat itu terasa, yang hebat kadang cuma untuk pandangan mata.”
  35. “Hal sederhana namun kadang begitu sulit dilakukan adalah mengakui kalau kita salah dan meminta maaf. Itu sederhana sekali, namun butuh jiwa yang besar untuk bisa melakukannya.”

Nah itu dia kata-kata bijak Boy Candra. Dari kata-kata bijak diatas yang kamu sukai yang mana nih?

Comments

Tinggalkan Balasan