Profil 20 Tim Peserta Piala Presiden 2017
Beli mangga ke luar kota
Ketemunya di pasar Minahasa
Penduduknya ratusan juta
Cari 11 orang saja masak ga bisa
Salam Mas Bro dan Mbak Bro
Turnamen piala presiden 2017 berlangsung dari tanggal 4 Februari sampai 12 Maret 2017. Kejuaraan ini sebagai ajang pemanasan menjelang Liga Indonesia, yang di mulai pada akhir Maret mendatang. Ada 20 tim sepakbola yang menjadi peserta untuk memperebutkan hadiah dari bapak presiden Indonesia.
Seluruh peserta terbagi dalam 5 kelompok, setiap grup ada 4 tim yang akan saling beradu untuk menjadi juara grup. Pemenang dari setiap grup bisa lolos ke babak 8 besar dengan sempurna. Sedangkan 3 tiket lainnya, di berikan kepada runner up terbaik untuk menemani juara grup melangkah ke babak selanjutnya.
Apa Aja Klub Indonesia yang Ikut Piala Presiden 2017?
Grup A
1.PSS Sleman
Perserikatan Sepakbola Sleman (PSS Sleman) di dirikan pada 20 Mei 1976 yg bermarkas di stadion Maguwoharjo, Sleman Yogyakarta. Tim dengan julukan Elang Jawa ini udah berlaga di liga utama sejak tahun 2001.
Prestasi terbaiknya yaitu, ketika tim ini berhasil menjadi juara liga LPIS 2013. Dalam pertandingan final, Elang Jawa mampu menumbangkan tim Lampung FC dengan skor 2-1 lewat perpanjangan waktu. Para pemain PSS Sleman lebih mengutamakan pertahanan. Mereka lebih banyak melakukan umpan-umpan panjang dan tendangan jarak jauh agar stamina ga terkuras.
Gelandang Mahardika Lasut bertindak sebagai pembagi bola dalam membangun serangan. Umpan-umpannya sangat akurat, tendangan jarak jauhnya juga kerap membuahkan gol. Laskar Elang Jawa di tangani oleh Freddy Mulli, pelatih ini pernah sukses kala membesut tim Persebaya dan Persidafon. Melalui tangan dinginnya, PSS Sleman bisa menjadi salah satu tim terbaik di pulau Jawa.
2.Persipura Jayapura
Persatuan Sepakbola Indonesia Jayapura (Persipura) udah berdiri sejak tahun 1950, tapi belum resmi. Tim sepakbola ini resmi tercatat PSSI pada tahun 1963 dan bermarkas di stadion Mandala, Jayapura. Tim yang berjuluk Mutiara Hitam ini selalu aktif di ajang kompetisi nasional sampe sekarang.
Persipura udah beberapa kali menjadi juara liga utama Indonesia, yaitu tahun 2005, 2009, 2011 dan 2013. Gelar terakhir yang mereka dapatkan ketika berhasil menjuarai kompetisi TSC Cup 2016. Tim Mutiara hitam udah banyak menetaskan pemain untuk timnas Garuda, seperti legenda hidup Rully Nere, Ronny Wabia, Chris Yarangga, Ronald Pangkali dan lainnya.
Pemain Persipura terkenal gesit dan piawai dalam membawa bola. Pergerakannya selalu membuat lawan kewalahan, karna stamina anak-anak Jayapura memang luar biasa. Persipura mempunyai gaya bermain menyerang, dengan mengutamakan kerjasama tim yang baik untuk mencapai kemenangan. Tim Mautiara hitam menjadi salah satu unggulan di piala presiden 2017.
Boaz Solossa selalu menjadi penyerang andalan Persipura untuk menggedor jala lawan. Pengalamannya di timnas Garuda memang luar biasa dan di takuti banyak tim-tim sepakbola Asia.
Pelatih Angel Alfredo Vera datang di saat Persipura sedang terpuruk. Secara perlahan tapi pasti, pelatih dari Argentina ini bisa membangkitkan kembali semangat tim Mutiara hitam pada penampilan terbaiknya.
3.Persegres Gresik United
Tim sepakbola ini di dirikan pada tanggal 2 Desember 2005, dan mempunyai markas di stadion Petrokimia, Gresik Jawa timur. Di era 80-90an, tim yang menyandang julukan Laskar Samudro ini bernama Petrokimia Putra. Namun di tahun 2005, dua tim sepakbola kebanggaan kota Gresik yaitu Petrokimia dan Persegres bergabung, dengan nama Persegres Gresik United.
Meskipun belum pernah juara di ajang kompetisi sepakbola, tapi Laskar Joko Samudro menjadi tim yang di segani. Tim ini udah pernah jadi juara grup untuk wilayah timur. Tim Persegres menggunakan pola permainan bertahan dan mengandalkan serangan balik yang cepat. Lini pertahannya sangat kuat dan sulit untuk di tembus.
Arsyad Yusgiantoro sebagai gelandang muda, bisa menyodorkan umpan-umpan matang. Aksi individu dalam menggiring bola yang cepat untuk melancarkan serangan balik selalu menjadi andalannya. Laskar Joko Samudro di tangani pelatih baru, yakni Hanafi. Dia sebelumnya melatih tim Perseru Serui. Pelatih yang seneng memakai topi ini suka menerapkan sepakbola cepat dalam melakukan serangan.
4.Mitra Kukar
Mitra Kukar singkatan dari Mitra Kutai Kartanegara yang di dirikan pada tahun 2003. Cikal bakal tim ini berasal dari tim sepakbola Mitra Surabaya yang mengalami degradasi pada tahun 1999. Kemudian Mitra Surabaya di beli seorang pengusaha Kalimantan dan di boyong ke Palangkaraya. Disana, namanya di ubah menjadi Mitra Kalteng Putra (MKP).
Tahun 2001, MKP mengalami masalah keuangan, sehingga pengurusan tim di serahkan kepada masyarakat Kutai. Selanjutnya namanya di ubah lagi menjadi Mitra Kukar dan mulai berlaga di divisi 2 Liga Indonesia 2003. Pada tahun 2005, tim sepakbola ini resmi menjadi milik masyarakat Kutai dan berhasil menembus liga utama 2007.
Tim dengan julukan Naga Mekes ini memang sangat cepat dalam melancarkan serangan balik. Hal ini di gunakan senjata pamungkas dan sukses ketika anak-anak Kutai meraih gelar piala Jenderal Sudirman 2015-2016. Kala itu Mitra Kukar berhasil mengalahkan tim jawara Indonesia Arema FC dan Semen Padang. Mereka bercita-cita ingin mengulangi kesuksesan tersebut di ajang piala presiden 2017.
Dengan kembalinya ujung tombak Zulham Zamrun, yang punya segudang pengalaman baik di Liga utama maupun di timnas Garuda. Tentu saja membuat lini depan semakin tajam dan lebih produktif untuk mencetak gol. Anak-anak Kutai di tangani oleh pelatih Jafrie Sastra, yang pernah sukses mengantarkan Semen Padang menjuarai liga IPL 2012. Dia juga membawa Semen Padang ke perempat final piala AFC di tahun yang sama.
Grup B
1.Arema FC
Tim Arema FC udah tidak asing lagi di kancah sepakbola Indonesia. Tim kebanggan arek Malang ini berdiri sejak 11 Agustus 1987, dan telah menorehkan banyak prestasi di kompetisi dalam negeri. Dari segi kualitas, Arema punya mental juara dengan sukses mengoleksi 7 gelar di kejuaraan nasional dalam 2 tahun terakhir. Prestasi terakhir adalah piala Bhayangkara 2016 dengan mengalahkan Persib 2-0 di partai final.
Cristian Gonzales menjadi tumpu serangan di lini depan dan kerap punya andil pada kemenangan tim Singo edan. Penyerang haus gol ini sangat produktif dan sering memberikan umpan matang yang berbuah menjadi gol bagi rekan-rekannya. Dia rajin sekali menusuk ke depan dan mengobrak-abrik daerah pertahanan lawan.
Di kursi pelatih, Aji Santoso di percaya pengurus Arema untuk menangani Laskar Singo edan. Pelatih muda ini udah banyak makan asam garam dalam melatih tim-tim sepakbola dalam negeri. Dia pernah melatih tim-tim besar seperti Persik Kediri, Persebaya Surabaya, Persisam (Bali United), dan Persema Malang.
2.Persija Jakarta
Persatuan Sepakbola Indonesia Jakarta atau Persija, udah berdiri dari 28 November 1928 di masa penjajahan Belanda. Sejak tahun 1995, tim sepakbola yang punya julukan Macan Kemayoran ini tidak pernah absen di liga utama nasional. Prestasi yang pernah di raihnya yaitu, menjadi juara liga Indonesia pada tahun 2001.
Tim macan kemayoran memiliki segudang pemain yang berpengalaman seperti Bambang Pamungkas, Maman Abdurahman, Ismed Sofyan, Ramdani Lestaluhu, Rudi Widodo dan lainnya. Persija seneng dengan permainan tempo lambat, agar tetap menguasai bola di tengah lapangan. Tapi tendangan jarah jauh para pemainnya sangat akurat dan seringkali menghasilkan gol.
Bambang Pamungkas menjadi penyerang andalan Persija, pengalamannya di kancah internasional tentunya menjadi peran penting bagi Macan Kemayoran. Tim Persija di tangani oleh pelatih dari Brasil, Stefano Cugurra yang suka memasang pemain sesuai dengan bakat para pemain itu sendiri.
3.Bhayangkra FC
Pada tahun 2015, Bhayangkara FC resmi di bentuk setelah mengganti namanya dari Surabaya United. Tim sepakbola ini di motori oleh jajaran kepolisian, yang bermarkas di stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Bhayangkara FC terkenal dengan permainan cepatnya dalam melakukan serangan. Mereka mempunyai banyak gelandang yang cepat dalam menerobos pertahanan lawan.
Komposisi pemain lebih banyak di dominasi para pemain muda berbakat seperti Evan Dimas, Muchlis Hadi, Ilham Udin yang merupakan jebolan dari timnas U-19. Evan Dimas memiliki peran penting dalam mengatur serangan untuk memanjakan lini depannya dengan umpan-umpan terobosan. Evan Dimas juga piawai dalam mengeksekusi bola mati maupun bola hidup untuk menghasilkan gol.
Dengan besutan pelatih Simon mcMenemy, Bhayangkara FC menjelma menjadi tim yang tak bisa di remehkan oleh lawannya. Pelatih asal Inggris ini pernah menangani Mitra Kukar dan Pelita Bandung Raya.
4.PS TNI
Persatuan Sepakbola Tentara Nasional Indonesia (PS TNI) di bentuk tahun 2015 ketika akan mengikuti turnamen Piala Jendral Sudirman. Tim sepakbola yang di pelopori oleh TNI ini bermarkas di stadion Pakansari, Bogor. Gaya yang dimainkan yaitu serangan cepat ke jantung pertahanan lawan. Para pemainnya punya penetrasi yang cepat ketika menggiring bola ke daerah lawan.
Di lini depan ada Dimas Drajat sebagai ujung tombak yang mumpuni. Kepiawaiannya udah terbukti ketika dia melakukan hattrick kontra Persela Lamongan pada Piala Jendral Sudirman 2015. Di kursi pelatih, PS TNI di tangani oleh Mustaqim. Dia pernah melatih Persebaya Surabaya dan asisten pelatih timnas U-23.
Grup C
1.Persib Bandung
Persib adalah singkatan dari Persatuan Sepakbola Indonesia Bandung, yang di dirikan pada 14 Maret 1933. Tim sepakbola yang memiliki julukan Maung Bandung ini mempunyai markas di stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Maung Bandung terkenal dengan pergerakan umpan satu duanya yang cepat, sehingga akan membuat setiap lawannya menjadi kerepotan. Dengan dukungan komposisi pemain yang tajam seperti Atep, Tony Sucipto, Dedi Kusnandar, Shohei Matsunaga dan lainnya. Selama ini, Atep menjadi pemain penting untuk menghasilkan gol melalui tendangan bebas maupun bola liar dari jarak jauh.
Djadjang Nurdjaman sebagai pelatih, dapat memoles tim ini bisa memiliki pergerakan yang sangat cepat dalam menyerang maupun bertahan.
2.PSM Makassar
Persatuan Sepakbola Makassar berdiri sejak 2 November 1915 yang bermarkas di stadion Andi Mattalatta, Makassar. Tim yang mempunyai julukan Ayam jantan dari timur ini, menjadi salah satu yang terkuat di Indonesia. PSM Makassar pernah satu kali menjuarai Liga utama dan sering menghuni klasemen papan atas. Tim sepakbola ini udah 3 kali berpartisipasi di ajang liga Champion Asia.
Tim Ayam jantan dari timur di huni oleh beberapa pemain timnas Garuda, seperti Hamka Hamzah, Titus Bonai dan Ferdinand Sinaga. Hamka Hamzah menjadi motor serangan dan sering menyumbangkan gol untuk kemenangan timnya. PSM Makassar selalu menggebrak di menit-menit awal dan sering mencetak gol di awa-awal pertandingan.
Dengan strategi dari pelatih Robert Rene Alberts, ternyata bisa memberikan warna baru bagi permainan PSM. Pelatih asal Belanda ini memang bisa menghembuskan angin segar, karna berhasil mengangkat PSM setelah lama terpuruk.
3.Persela Lamongan
Persela singkatan dari Persatuan Sepakbola Lamongan yang didirikan pada 18 April 1967 dan menghuni stadion Surajaya, Lamongan. Dengan torehan prestasi 5 kali juara di turnamen Piala Gubernur Jatim, tim ini menjadi salah satu tim sepakbola kebanggaan Jawa Timur. Tim yang menyandang julukan Laskar Joko Tingkir ini tidak pernah absen di Liga Indonesia, baik di divisi utama maupun divisi bawah.
Sang kapten Eka Ramdani memang seorang pemain yang sudah matang, memiliki sikap disiplin dalam membangun serangan dan bertahan. Selain itu, dia punya naluri mencetak gol dan sering memberikan umpan-umpan matang yang berujung gol.
Sang Pelatih adalah Herry Kiswanto, yang merupakan seorang pribadi dengan banyak pengalaman. Dia udah menangani banyak sekali tim sepak bola di Indonesia, ada sekitar 9 tim yang pernah di latihnya. Kali ini dia akan berjuang habis-habisan bersama para pemain Persela untuk menjadi juara piala presiden 2017.
4.Persiba Balikpapan
Persiba singkatan dari Persatuan Sepakbola Balikpapan yang berdiri dari tahun 1950. Arena sepakbola yg di gunakan adalah stadion Batakan, Balikpapan Kalimantan Timur. Tim sepakbola ini memiliki julukan Beruang Madu dan udah mengikuti Liga Indonesia sejak 2006. Pada liga ISL 2009-2010, tim ini pernah bertengger di posisi 3 klasemen puncak, di bawah Arema dan Persipura.
Hadirnya penyerang asal Brasil, Marlon da Silva memberikan gaya baru dalam menyerang dan lebih unggul dalam adu cepat ketika menggiring bola. Sedangkan gelandang Heri Susanto menjadi pengalir bola dalam mengatur serangan, dia memiliki sikap yang tenang ketika menguasai bola.
Timo Scheunemann menjadi pelatih yg mengutamakan teknik dan kerjasama tim yang baik dalam bermain sepakbola. Pelatih kelahiran Indonesia berdarah Jerman ini bisa melihat bakat pemain dan mampu membuat kualitas pemain bisa berkembang.
Grup D
1.Bali United
Tim sepakbola Bali United berdiri pada 15 Februari 2015 yang bermarkas di stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali. Walaupun sebuah tim baru, tapi catatan prestasinya sangat baik. Pada piala Bhayangkara 2016, tim ini mampu menembus semifinal dan menjadi juara ke empat.
Tim dengan julukan serdadu Tridadu ini kedatangan amunisi baru, yaitu pemain muda potensial Irfan Bachdim. Pemain lain asal Aceh Miftahul Hamdi, ternyata mampu menjadi penyelamat tim. Dia bisa menyarangkan bola ke gawang Persib bandung dan memenangkan pertandingan di ajang kompetisi TSC 2016. Pada pertandingan lainnya, dia juga bisa mencetak hattrick 4 gol kala berhadapan dengan PS TNI.
Kursi kepelatihan mungkin akan kosong, karena sang mentor Indra Syafrie akan melatih timnas U-19. Namun tampaknya permainan Bali United ga akan berubah walaupun pelatihnya di ganti. Permainan Serdadu Tridadu lebih banyak menggunakan crossing dari sisi lapangan dalam membuka peluang agar tercipta gol.
2.Sriwijaya FC
Tim sepakbola Sriwijaya FC (SFC) di bentuk pada tahun 2004, dengan menempati stadion Gelora Sriwijaya, Palembang Sumatera Selatan. Tim dengan julukan Laskar Wong Kito ini telah menorehkan prestasi sebagai juara divisi utama liga utama Indonesia 2007 dan LSI 2011-2012.
Laskar Wong Kito lebih banyak menggunakan gaya permainan dengan umpan-umpan tarik yang cepat, untuk melancarkan serangan. Alberto Gonzalves adalah penyerang berbahaya yang di miliki kubu SFC, dia jadi ujung tombak yang produktif dalam membobol jala lawan.
Sebagai pelatih SFC, Widodo C Putra memang ga kesulitan dalam menangani tim. Karena mental Laskar Wong Kito udah terbentuk. Dia lebih banyak membangun tim agar semakin kompak dalam melancarkan serangan maupun bertahan. Sriwijaya FC merupakan salah satu tim yang jadi unggulan dalam perebutan piala presiden 2017.
3.Pusamania Borneo FC
Pusamania Borneo FC di dirikan 7 Maret 2014 dengan menempati stadion Segiri, Samarinda Kalimantan Timur. Tim sepakbola ini langsung meraih gelar juara di liga utama Indonesia 2014, setelah di babak final mengalahkan Persiwa 2-1. Torehan prestasi ini tentu saja mengagetkan seluruh insan sepakbola Indonesia dengan lahirnya juara pendatang baru.
Tim yang berjuluk Pesut Etam ini sangat piawai dalam barisan pertahanan, para beknya sangat tangguh dan sering membuat penyerang lawan jadi frustasi. Deretan pemain bek antara lain Dirkir Glay, Yamashita Kunihiro dan Michael Orah dan lainnya.
Sang pelatih Ricky Nelson memang memperbanyak jumlah pemain bek untuk membangun pertahanan yang kokoh. Karna untuk menang, dengan satu gol saja udah cukup dan lebih berkonsentrasi pada lini pertahanan saja.
4.Barito Putra
Persatuan Sepakbola Barito Putra berdiri pada 21 April 1988, yang menempati stadion 17 Mei, Banjarmasin Kalimantan Selatan. Permainan cepat dengan umpan-umpan terobosan selalu menjadi andalan Laskar Antasari. Dengan keunggulan pemain yang berpostur tinggi, sering memenangkan duel udara.
Rizky Pora menjadi mesin gol yang produktif bagi tim Barito Putra, pergerakannya melalui aksi tunggal sering mengagetkan pemain lawan. Cara mencari posisi yang tepat juga kerap menjadikannya bisa membuahkan gol dan menjadi penentu kemenangan tim.
Dengan polesan pelatih Jaksen F Tiago, Laskar Antasari semakin tangguh dalam lini pertahanan. Pelatih yang sukses membangkitkan Persipura ini memang ingin membangun tim dari sektor belakang, sebelum ke lini depan.
Grup E
1.Madura United
Madura United (MU) di dirikan pada 10 Januari 2016 dengan bermarkas di stadion Gelora, Bangkalan Madura. Tim sepakbola ini hasil penggabungan dari Pelita Jaya, Bandung Raya dan Persipasi Bekasi, kemudian di satukan menjadi Madura United.
Permainan dalam tempo cepat selalu menjadi aksi para pemain MU, seperti Greg Nwokolo, Bayu Gatra dan Slamet NurCahyo. Greg menjadi penghuni lini depan yang tajam bagi MU dan selalu menjadi ancaman bagi pertahanan lawan.
Madura United di tangani oleh pelatih Mario Gomes De Oliviera dari Brasil. Kiprahnya sebagai pelatih di Indonesia memang udah lama, sejak tahun 2008 ketika pertama kali menangani Persebaya Surabaya. Pelatih ini lebih seneng dengan menggunakan sistim bertahan dan serangan balik.
2.Semen Padang FC
Semen Padang Football Club udah berdiri sejak 30 November 1980, dengan bermukim di stadion Haji Agus Salim, Padang Sumatera Barat. Prestasi yang pernah di peroleh yaitu, menjadi juara di kompetisi LPI 2011-2012 dan piala Galatama 1992.
Permainan menyerang dengan cepat melalui umpan-umpan atas, selalu jadi ciri khas Semen Padang. Nama-nama terkenal seperti Muhammad Ridwan, Syamsul Bahri dan Tambun Naibaho memang menjadi faktor utama yang membuat alur serangan.
Tim yang berjuluk Kabau Sirah ini di tangani oleh pelatih muda Nil Maizar, yang pernah melatih timnas U-23. Dia sudah akrab dengan Semen Padang FC. Karena karir sepakbolanya lebih banyak berada di tim Kabau Sirah, baik ketika menjadi pemain atau sebagai asisten pelatih.
3.Perseru Perserui
Persatuan Sepak Bola Serui berdiri sejak tahun 1970 dan bermarkas di stadion Marora, Serui Papua. Tim sepakbola ini di dominasi para pemain muda berbakat. Yang perlu di catat dari tim ini, kalo stamina para pemainnya memang luar biasa. Mereka sangat agresif dalam melakukan serangan dan cepat sekali mundur ketika bertahan.
Di lini pertahanan, akan di jaga oleh bek Boman Airie Aime yang berasal dari Pantai Gading. Dia pernah menjadi pilar tim PSM Makassar selama 2 tahun. Di kursi kepelatihan, akan di tempati oleh pelatih kawakan Yusak Susanto. Dia udah menjadi pelatih sejak tahun 1992 dan memulai debutnya di tim PSB Bogor. Dia juga pernah menangani Persipura, Persijap Jepara, Deltras, PSS Sleman dan lainnya.
4.PSCS Cilacap
Persatuan Sepakbola Cilacap Dan Sekitarnya (PSCS) di bentuk pada tahun 1970, dan mempunyai markas di stadion Wijayakusuma, Cilacap Jawa Tengah. Tim sepak bola dengan julukan Hiu Pantai Selatan ini memiliki beberapa pemain yang sudah biasa merumput di tim-tim papan atas.
Jimmy Suparno menjadi pemain yg mempunyai banyak pengalaman di bandingkan pemain lain. Dia udah kenyang bermain bersama tim-tim besar seperti Persela Lamongan, Deltras Sidoarjo, Gresik United dan lainnya. Di sektor pertahanan, akan di perkuat oleh Khomed Suharto dan M Arifin, yaitu bek yang sudah punya pengalaman bermain untuk tim besar yang berlaga di divisi utama.
Tim Hiu Pantai Selatan di asuh pelatih Gatot Barnowo yang dulu pernah melatih PSCS. Namun dia memutuskan pindah untuk melatih Persip pekalongan. Kemudian pindah ke PSGC Ciamis dan akhirnya kembali lagi ke PSCS.
Upacara Penyerahan Piala Presiden 2017
Perhelatan akbar ini, akan berakhir pada 12 Maret 2017 dalam pertandingan final yang akan di langsungkan di stadion Pakansari, Bogor Jawa Barat. Sekaligus upacara penyerahan juara serta acara penutupan turnamen untuk mengakhiri pentas sepakbola tahunan ini.
Sepakbola Indonesia juga tidak kalah sama luar negeri Mas Bro dan Mbak Bro?
Infokan dong ke temen dan keluarga. Segera saja bagikan di sosial media ya.
Ada pertanyaan?
Tinggalin komentar dibawah ya.
Semoga berguna.
Seneng bisa berbagi.
Bola mata namanya kornea
Di Kalimantan ada bunga Rafflesia
Daripada mikirin piala dunia
Lebih baik membenahi liga Indonesia
Buaran, Pekalongan
Sabtu, 20.00 WIB 11 Maret 2017
Tulisan Temen kita – MY
Sumber Tulisan
(riz/eri). 2017. Ubah-Karakter-Demi-Isl-Fergie-Indonesia-Tukangi-Pss radarjogja.co.id/ubah-karakter-demi-isl-fergie-indonesia-tukangi-pss/ diakses pukul 09.32 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
Achmad Chusairi. 2014. Persipura Jayapura tamawijaya.blogspot.co.id/2014/01/persipura-jayapura.html diakses pukul 09.44 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
Reynas Adila. 2017. Ini Daftar Peserta Piala Presiden 2017 pekanbaru.tribunnews.com/2017/01/15/ini-daftar-20-peserta-piala-presiden-2017 diakses pukul 09.00 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
Yosef Deni Pamungkas. 2016. 10 Pemain Indonesia Yang Sempat Berkarier Di Eropa bola.com/indonesia/read/2431300/10-pemain-indonesia-yang-sempat-berkarier-di-eropa diakses pukul 10.06 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
Sumber Gambar
antaranews.com diakses pukul 11.36 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
beritasport.co diakses pada pukul 09.34 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
bola.com diakses pada pukul 11.40 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
bolaokezone.com diakses pada pukul 10.12 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
bola.net diakses pada pukul 09.51 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
bolaindo.com diakses pada pukul 10.38 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
bolamadura.com diakses pada pukul 09.26 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
bolainilah.com diakses pada pukul 10.21 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
gamewise.co diakses pada pukul 11.50 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
gilabola.com diakses pada pukul 09.11 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
futbol24.com diakses pada pukul 10.28 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
id.wikipedia.org diakses pada pukul 10.45 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
ligaindonesia.co.id diakses pada pukul 10.13 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
psssleman.co.id diakses pada pukul 09.27 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
pikiran-rakyat.com diakses pada pukul 10.17 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
prediksibolabetting.com diakses pada pukul 10.32 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
pusamaniafc.com diakses pada pukul 11.35 WIB pada hari Kamis, 9 Maret 2017
sriwijayafcdalamberita.blogspot.com diakses pada pukul 00.45 WIB pada hari Jumat 10 Maret 2017
soccer.sindo.news diakses pada pukul 01.02 WIB pada hari Jum’at, 10 Maret 2017
rizkizulfitri-kiena.blogspot.co.id diakses pukul 01.00 WIB pada hari Minggu, 12 Maret 2017
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.