Kali ini yang sharing adalah Irvandias Sanjaya. Dia adalah Career Consultant and Certified Coach Practitioner. Silahkan cek linkedIN nya untuk selengkapnya ya.
Obrolan kita kali ini akan kita peruntukkan ke client Law Firm. Aset dan metode yang dipake oleh Career Consultant ternyata bisa kita ATM untuk “melamar” client juga.
Untuk awal ini, masih akan banyak membahas dari sisi Job Seaker dulu. Nanti perlahan akan kita tulis ulang sesuai kebutuhan LawFirm.
Mari kita mulai…
Ada 3++ hal yang akan membuatmu mendapatkan client, yaitu:
- Personal Branding
- CV & linkedIN
- Kemampuan teknis
CV & linkedIN Best Practice
Disini kita akan ngobrol tentang
01. Introduction to CV & linkedIN
02. CV & linkedIN Best Practice
03. Asset’s General Requirments
04. Asset’s Quality: AQS Framework Workshop
05. Pertanyaan
06. FAQ
01. Introduction to CV & linkedIN
Apa apa primary purpose of CV and linkedIN?
Aset kita adalah alat untuk merangkum & menunjukkan cerita profesionalmu.
Ini penting untuk membuat, siapapun yang membaca aset kita, akan mudah ngerti apa yang kau tau, kemampuan, dan pengalaman.
Sesuai ilustrasinya, ada match poin yang perlu diketahui orang lain. Pastiin mereka bisa mencari tau dengan pribadimu dengan jelas. Tanpa tersesat.
Faktanya: waktunya dikit tapi banyak kandidat.
Ada 3++ data yang kita perlu tau:
- Rekruter ga punya banyak waktu.
- Ratusan bahkan ribuan kandidat.
- Menurut Forbes: 250 lamaran, cuma 22% yang akan diundang interview untuk 1 posisi (Kolmar, 2022)
ProTips:
01. Untuk mempermudah dirimu dan rekruter: buatlah aset yang mudah dipahami.
02. 6 lamaran = 1 panggilan interview.
ProStory:
Batch September 2023
Ada 1 kandidat yang selama 4 bulan ga menerima 1 pun panggilan interview.
Sedangkan kandidat dalam 1 angkatannya udah pada kerja.
Silahkan jawab dikolom komentar ya.
Kenapa harus pake CV ATS?
Faktanya:
- 500 Fortune company pake CV ATS.
- Perusahaan besar Indonesia pun sama.
- Informasi ini pun di konfirmasi sama perusahaan
Aktif di linkedIN akan menjadi aset penting. Dias pun bisa sharing ilmu di berbagai tempat. Karna dia mulai sharing di linkedIN.
02. CV & linkedIN Best Practice
Berikut beberapa contoh yang bisa kau benerin dari CVmu.
Lalu ini adalah best practice untuk linkedIN.
Pastiin 3++ Content Based Checklist ini terpenuhi ya.
Karna sharing yang berlangsung cepet dan interaktif. Jadi ada banyak poin-poin yang terlewatkan untuk aku tulis.
Nanti berkala bakal aku lengkapi ya.
03. Asset’s General Requirments
04. Asset’s Quality: AQS Framework Workshop
05. Pertanyaan
- Pandangan HR pas baca CV kandidatnya itu switch career gimana ya?
Mantan karyawan maskapai, seorang cabin crew yang udah kerja 17 tahun. Bisa kerja di Deus Ex Machina.
Jadi Fresh Grad, Career Switch, dan yang Experience tuh punya pertimbangan beda-beda di mata rekuter.
Jadi fokus aja memberikan presentasi terbaik yang relevan di CV mu. - CV pilih 1 halaman ato 2 halaman?
Pengalaman <5 tahun: 1 halaman.
Pengalaman >5 tahun: 2 halaman.
06. Kesimpulan
Kesimpulan sementara yang bisa aku ambil ada 4++, yaitu:
- Ada 3++ hal yang akan membuatmu mendapatkan client, yaitu:
- Personal Branding
- CV & linkedIN
- Kemampuan teknis
- Mempermudah dirimu dan client: buatlah aset yang mudah dipahami.
- Minimal 6 penawaran = 1 meet up client.
- Ada 3++ data yang kita perlu tau:
- Client ga punya banyak waktu.
- Ratusan bahkan ribuan penawaran.
- Menurut Forbes: 250 lamaran, cuma 22% yang akan diundang interview untuk 1 posisi (Kolmar, 2022)
- Gimana dengan penawaran bisnis?
Mau dapat client dari Digital Marketing?
Bisa kita mulai dari Company Profile Law Firm mu?
Contact Us!
Schedule a Meeting
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.