Kata-kata mutiara Islam bisa menjadi pengingat sekaligus kata-kata yang bisa membuat hati tenang. Terkadang kata-katanya ada yang bermakna bijak serta memberi motivasi.

Karena di zaman sekarang secara tidak sadar bisa saja kita melakukan ghibah. Karena manusia memiliki kecenderungan bercerita banyak kepada orang lain dan topik yang paling mudah adalah bercerita tentang orang lain.

Terlebih lagi ketika sedang dalam keadaan marah pada seseorang, terkadang mengungkapkan keburukan orang tersebut adalah hal yang lumrah dan ringan.

Sehingga lebih baik kita berbagi tulisan-tulisan indah yang penuh dengan makna. Bagi sebagian orang, membaca kata-kata mutiara Islam tentang kehidupan ataupun cinta bisa membangkitkan pikiran yang positif.

Berikut kata-kata mutiara Islam:

1. Jangan terlalu keras pada dirimu sendiri, karena hasil akhir dari semua urusan di dunia ini sudah ditetapkan oleh Allah SWT. Jika sesuatu ditakdirkan untuk menjauh darimu, maka ia tak akan pernah

mendatangimu. Namun jika ia ditakdirkan bersamamu, maka kau tak akan

bisa lari darinya. (Umar bin Khattab)

2. Perumpamaan sholat yang lima waktu ialah seperti air yang banyak mengalir pada pintu rumah seseorang di antara kamu dan mandi dengan air itu setiap hari lima kali. (HR. Riwayat Muslim)

3. Jadilah seperti pohon kayu yang lebat buahnya, tumbuh di tepi jalan. Dilempar buahnya dengan batu tetapi tetap dibalas dengan buah. (Abu Bakar Ash Shiddiq)

4. “Kita adalah makhluk yang suka menyalahkan dari luar, tidak menyadari bahwa masalah biasanya dari dalam.” (Abu Hamid Al Ghazali)

5. “Boleh jadi kamu membeci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”(QS Al-Baqarah:216)

6. “Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.” (QS Al Insyirah 5)

7. “Dunia ini ibarat bayangan. Kalau kau berusaha menangkapnya, ia akan lari. Tapi kalau kau membelakanginya, ia tak punya pilihan selain mengikutimu.” (Ibnu Qayyim Al Jauziyyah)

8. “Janganlah engkau berduka atas apa yang telah terjadi, karena tidak ada apapun di dunia ini yang abadi.” (Imam Syafi’i)

9. “Aku mencintaimu karena agama yang ada padamu. Jika kau hilangkan agama dalam dirimu, maka hilanglah cintaku padamu.” (Imam An Nawawi)

10. “Ketika seorang suami dan istri saling berpandangan dengan penuh cinta, Allah melihat mereka dengan belas kasih.” (HR. Bukhari)

11. “Cinta kepada Allah adalah puncaknya cinta. Lembahnya adalah cinta kepada sesama.” -(Nabi Muhammad SAW)

12. “Jangan mencintai orang yang tidak mencintai Allah. Jika mereka bisa meninggalkan Allah, maka mereka juga akan meninggalkanmu.” (Imam Asy Syafi’i)

13. “Cinta tak pernah meminta untuk menanti. Ia mengambil kesempatan, atau mempersilakan. Yang pertama adalah keberanian, yang kedua adalah pengorbanan.” (Salim A. Fillah)

14. “Kita adalah makhluk yang suka menyalahkan dari luar, tidak menyadari bahwa masalah biasanya dari dalam.” (Abu Hamid Al Ghazali)

15. “Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan hanya senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, jika saja mereka mengetahui.” (Q.S al-Ankabut 64)

16. “Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan hanya kepada-Nya lah kamu akan dikembalikan.” – (Q.S Yunus: 56)

17. “Orang yang cerdas adalah orang yang mengendalikan dirinya dan bekerja untuk kehidupan setelah kematian.” (HR. Tirmidzi)

18. “Hidup tanpa Allah ibarat sebuah pensil tumpul, ia tidak memiliki titik.”

19. “Kerjakanlah urusan duniamu seakan-akan kamu hidup selamanya. Dan laksanakanlah urusan akhiratmu seakan-akan kamu akan mati besok.” (HR. Ibnu Asakir)

20. “Kesabaran itu bermahkotakan keimanan. Orang yang kehilangan kesabarannya sama dengan tidak beriman. Nabi bersabda bahwa Allah tidak memberikan iman kepada orang yang bersifat pemarah.”