Mengenal Cold, Warm, & Hot Market

Market Temperature adalah sebuah konsep pembagian pasar berdasarkan tingkat pengetahuan pasar terhadap produk/jasa yang akan kita tawarkan. Terbagi menjadi 3 bagian market yaitu dingin (cold), hangat (warm), panas (hot).

Alur tersebut adalah mengubah dari yang tidak tahu menjadi tahu, Dari yang hanya tahu jadi mencari tahu informasi lebih lanjut tentang produk atau jasa yang ditawarkan.

Nah, alur tersebut membutuhkan yang namanya temperatur market, hal ini sangat penting untuk kita pahami agar kita sebagai penjual mengetahui alur menjual apa yang kita jual.

Jadi ada istilah market yang dingin (cold), hangat (warm), panas (hot).

Apa pentingnya mengerti temperatur market?

Jelas penting, Karena kita sebagai penjual harus mengerti jelas tentang temperatur market karena market harus diajak perlahan untuk masuk kedalam tahap demi tahan atau biasa disebut step by step. Agar dapat mencapai target pasar yang di tuju.

  1. Cold Market (Dari yang tidak tahu menjadi tahu), Cold Market merupakan tahapan paling awal dari temperatur market. Setidaknya customer mengetahui terlebih dahulu produk atau jasa yang kita tawarkan dengan mengedukasikannya agar dapat mengenal produk kita dan menjadi konsumen dari produk yang kita jual.
  2. Warm Market (Dari yang sudah tahu menjadi tertarik), Tipe market ini adalah orang yang sudah tau siapa kita, namun belum pernah membeli produk yang kita tawarkan. Berbeda dengan cold market atau si dingin, si hangat ini kan kita asumsikan bahwa dia sudah paham betul dengan apa yang kita jual, juga seringnya konsumen yang sudah kita kategorikan sebagai si hangat ini sudah sering berinterkasi nih sama kita sebagai penjual jadi cara promosinya juga bisa tinggal meyakinkan saja dengan menggunakan testimoni, atau dengan iming-iming benefit yang dapat diberikan oleh produk yang kita jual. untuk lebih meyakinkan lagi, kita sebagai penjual juga bisa memberikan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh produk yang kita jual.
  3. Hot Market (Dari yang tertarik menjadi beli), Tipe market ini adalah orang yang sudah kenal produk anda & sudah siap membeli produk anda. Dengan menawarkan kepada hot market, kita dapat berasumsi bahwa kita tidak harus mengedukasi mereka kembali, karena mereka dapat kita anggap sebagai seseorang yang sudah tau seluk beluk tentang produk kita.

Terbit

dalam

Tags:

Comments

Tinggalkan Balasan

https://strokestudiosng.com/pkv/ https://strokestudiosng.com/bdq/ https://strokestudiosng.com/dmq/ https://coriancastle.com/pkv/ https://coriancastle.com/bdq/ https://coriancastle.com/dmq/ https://xenangthaongoc.com.vn/pkv/ https://xenangthaongoc.com.vn/bdq/ https://xenangthaongoc.com.vn/dmq/ https://raselchowdhury.com/pkv/ https://raselchowdhury.com/bdq/ https://raselchowdhury.com/dmq/ https://www.cnnickel.com/pkv/ https://www.cnnickel.com/bdq/ https://www.cnnickel.com/dmq/ https://seputarusaha.biz.id/pkv/ https://seputarusaha.biz.id/bdq/ https://seputarusaha.biz.id/dmq/ https://ppimcensis.or.id/pkv/ https://ppimcensis.or.id/bdq/ https://ppimcensis.or.id/dmq/ https://www.bluesunpv.com/pkv/ https://www.bluesunpv.com/bdq/ https://bluesunpv.com/dmq/