Gak sedikit yang beranggapan bahwa berpikir kreatif itu adalah hal yang sulit, bahkan seolah harus terlahir dengan genetik tertentu. Dinamika kehidupan gak jarang memaksa kita lebih realistis, sehingga berpikir kreatif pun sering terlewat begitu saja.

Berpikir kreatif adalah skill yang bisa terus kamu asah. Otak kamu bisa terus beradaptasi dan semakin tajam termasuk dalam kreativitas. Gak sedikit yang jago dalam hal analitik, tapi bagaimana kamu bisa melatih berpikir lebih kreatif juga?

1. Observasi & bangun dinding berpikirmu
Albert Einstein terbiasa menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat, sehingga menghabiskan sisa waktunya untuk melakukan observasi pada hal-hal di sekitarnya.

Einstein membangun dinding berpikirnya pada topik-topik tertentu, seperti kebiasaannya naik kereta, dia pun berpikir dan berimajinasi akan jadi seperti apa jika kereta bisa secepat cahaya? Lalu muncul relativitas?

2. Second Order Thinking
Gak sedikit yang bisa mengerti manfaat akan suatu hal, semisal apa manfaat dari sebuah mobil listrik? Mengurangi polusi dan hemat energi.

Tapi apakah kamu sudah bertanya lebih lanjut, lalu apa untungnya jika kamu bisa hemat energi dan mengurangi polusi? Biasakan untuk turut mengukur apa akibat dari sebuah akibat.

Kebayang gak, kalau kamu bisa membiasakan diri untuk terus berpikir kreatif, gak hanya kamu bisa menghadirkan ide-ide segar, tapi juga one million dollar ideas, yakan?

Berpikir analitik mungkin sudah sering kamu lakukan, terutama di era digital yang penuh dengan angka dan metrik. Tapi, apakah kamu sudah terbiasa dengan berpikir kreatif? Sebuah ide jenius atau one-million dollar ideas gak jarang muncul karena keunikan cara berpikir yang kadang gak terlihat oleh orang di sekitar. Setuju?