Fakta menarik B.J Habibie

kalian tahu gak sih fakta menarik dari presiden ke-3 Indonesia apa saja?

Sebelumnya, kalian tahu gak siapa presiden ke-3 Indonesia siapa? Yup, jawabannya H. Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie atau yang biasa kita panggil dengan nama B.J Habibie. Kita langsung aja yuk ke bahasan mengenai fakta menarik B.J Habibie

#MasBro langsung bahas yuk, kita belajar bareng-bareng skuy

Fakta Menarik dari seorang B.J Habibie

1. Gemar Membaca

Sejak kecil, BJ Habibie sangat menggemari kegiatan membaca dan menunggan kuda.

Kegemaran membacanya tersebut membawa dirinya untuk menimba ilmut di Intitut Teknologi Bandung (ITB).

Setelah lulus, ia kemudian melanjutkan studinya di Rhenish Wesfalische Technische Hoscscule, Jerman.

Beliau mengambil studi teknik penerbangan dengan spesialisasi kontruksi pesawat terbang.

2. Cerdas dan Religius

BJ Habibie lebih akrab disapa Rudy oleh anggota keluarganya.

Dari kecil Rudy memang sudah memiliki latar belakang keluarga yang religius.

Sang ayah terbiasa membacakan Al- Quran kepada Habibie kecil.

Tak heran, di saat usianya masih tiga tahun, Habibie sudah lancar melantunkan ayat-ayat suci Allah itu.

Kecerdasan Rudy memang sudah terlihat sejak balita.

3. Raih Gelar Doktor di Jerman

Tahun 1954, BJ Habibie memulai studinya di jurusan teknik mesin di ITB yang hanya berlangsung satu setahun.

Setelah itu seperti disebutkan di atas beliau berkuliah di Jerman, yakni di Rhein Westfalen Aachen Technische Hochschule (RWTH).

Di sana ia memilih jurusan teknik penerbangan sehingga tahun 1960 Habibie meraih gelar Diploma Teknik dengan predikat cumlaude.

Lima tahun berselang, dia mengantongi gelar Doktor Teknik dengan predikat summa cumlaude.

Secara keseluruhan, ada 10 tahun dia menghabiskan masa pendidikannya di Jerman.

4. Menjabat Sebagai Wapres Perusahaan Penerbangan di Jerman

Setelah studinya rampung di negeri orang dengan segala gelar dan predikatnya, Habibie tak langsung pulang ke tanah air.

Ia memutuskan untuk menetap di Jerman dan bekerja cukup lama di Messerschmitt-Bölkow-Blohm, sebuah perusahaan kedirgantaraan yang masyhur di Jerman.

Di perusahaan inilah, Habibie mendapatkan kehormatan yang besar untuk menjabat sebagai wakil presiden bidang teknologi di perusahaan tersebut.

5. Menjadi Pimpinan PT Dirgantara Indonesia

Tahun 1973, Habibie pulang ke Indonesia atas permintaan Presiden Soeharto.

Awalnya, Habibie ditugaskan Soeharto untuk mengelola pertamina.

Setelah tiga tahun berikutnya, Habibie dipercaya untuk menjadi pimpinan pertama PT Industri Pesawat Terbang Negeri (IPTN) atau kini berganti nama menjadi PT Dirgantara Indonesia.

6. Presiden ke-3 RI

Tahun 1998 terjadi krisis negara yang begitu dahsyat, BJ Habibie akhirnya menjabat menjadi presiden RI untuk menggantikan Soeharto.

Indonesia berhasil selamat dari keterpurukan di bawah kepemipinan Habibie.

Berbagai terobosannya mampu mengubah wajah Indonesia menjadi jauh lebih demokratis.

Pelemahan rupiah berhasil dia tekan dari angka hampir menyentuh Rp16.500 menjadi Rp6.5 ribu per dolar AS.

7. Penemu Teori “Faktor Habibie”

Semasa kuliah di Jerman, BJ Habibie melahirkan atau menemukan rumus penting dalam dunia dirgantara.

Saat menjadi engineer di Jerman, ia menggali fenomena keretakan pada kontruksi pesawat dengan tingkat akurasi yang tinggi.

Habibie mempelajari hal tersebut dan akhirnya mencetuskan teori untuk menghitung keretakan hingga pada tingkatan atom material konstruksi pesawat.

Rumus yang dinamai “Faktor Habibie” ini diakui oleh dunia penerbangan.

Rumus itu kemudian dipakai oleh berbagai perusahaan maskapai di dunia.

8. Mendapatkan Penghargaan di Luar Negeri

Penghargaan lainnya yang dimiliki oleh BJ Habibie di luar negeri setara dengan hadiah Nobel.

Di luar negeri Habibie mendapat penghargaan Edward Warner Award dan Award von Karman atas keberhasilannya merumuskan “Faktor Habibie”.

Tak ketinggalan, Pemerintah Jerman juga memberi apresiasi berupa dua penghargaan yakni Das Grosse Verdientkreuz dan Das Grosse Verdenstkreuz Mit Stern und Schulterband.

Sementara di dalam negeri, presiden RI ke-3 itu memperoleh penghargaan tertinggi yaitu Ganesha Praja Manggala Bhakti Kencana dari ITB.

9. Mendesain Pesawat Militer

Habibie juga mendesain dua pesawat militer yang paling banyak digunakan.

Seperti, Hercules C-130 dan F-16 falcon.

Adapula pesawat Dornier DO-31 pesawat pertama yang memiliki kemampuan lepas landas vertikal.

Pesawat ini salah satu di antara banyak kontribusi habibie terhadap teknologi penerbangan modern.

Nah gimana #MasBro sangat menarik bukan? Bisa kita jadikan motivasi bagi kita semua,,

Next nya kita ngebahas fakta menarik siapa lagi yakk? Coment ya #MasBro


Terbit

dalam

oleh

Tags:

Comments

Tinggalkan Balasan