Meeting With Client

Meeting With Client

Meeting With Client

Haa… Aku mungkin cuma bisa nyeritain kegiatan FYP seminggu ini seingat aku, ya. Aku sedikit lupa dengan beberapa kejadian tepatnya.

Kalau belum baca kegiatan pada minggu pertama, bisa baca di sini, ya!

Aku dan kelompokku mengadakan rapat pertama untuk membahas mengenai GSM dan pertanyaan untuk client. Itu antara hari Rabu atau Kamis… aku kurang inget. Hari itu seluruh anggota cukup aktif. Sayangnya Wi-fi di rumahnya lagi ada gangguan hari itu, walau begitu aku tetap bantu. 

Aku ikut bantu membuat pertanyaan dan memilih font untuk GSM. 

Kemudian setelah beberapa pembahasan antara Jeki dan client dari Criplo.Id, kami memutuskan untuk melanjutkan kegiatan kerja sama dengan meeting walau masih lewat Google Meeting dan belum bisa bertemu lanjut. 

Perjanjian awal seharusnya kami meeting dengan client pada hari Jumat pukul 7 pagi, sebelum memulai PJJ. Namun karena ada beberapa kendala dari tim, kegiatan itu diundur hingga pukul 1 siang. 

Itu juga terundur beberapa menit karena client ada urusan. Akhirnya sambil menunggu, aku menyarankan untuk mempersiapkan bahan presentasi terlebih dahulu. Untungnya, kebanyakan materi kami untuk minggu kedua sudah kami tanyakan pada wawancara pertama.

Meeting itu dibuka oleh aku, bahkan semua pertanyaan dari yang sudah disiapkan sebelumnya aku yang menanyakan. Karena keterbatasan waktu, aku sengaja mempercepat dan mempersingkat pembicaraan kami.  

Pembukaan singkat, pertanyaan, kemudian ditutup. 

Bener-bener sesingkat itu. 

Karena memang materi presentasi belum selesai dikerjakan, kami melanjutkan kembali. Namun karena aku juga ada pekerjaan yang sedang aku kerjakan, aku hanya bisa mendiktekan atau memandu beberapa yang perlu diperbaiki. 

Karena adanya kerja sama dari kelompok, PowerPoint untuk presentasi itu bisa selesai dengan cepat. Akhirnya kami langsung latihan agar bisa lebih siap untuk nantinya.

Hal terakhir yang harus kami kerjakan adalah laporan tulisan mengenai client. Untuk itu sebenarnya kami lupa. Namun temanku mengingatkan, lebih tepatnya dia bertanya kepadaku mengenai laporan itu. 

Sayangnya lagi… aku cukup sibuk pada hari Minggu. Belum lagi harus mengerjakan laporan pribadi. Akhirnya aku meminta tolong bantuan dari anggota kelompok yang lain.

Aku menunggu jawaban anggota dari jam setengan empat sore hingga jam setengah enam. Tidak ada yang menjawab. Sejujurnya aku kesal saat itu… mungkin masih. Tapi karena aku juga ga ada mood untuk marah, akhirnya aku mengerjakan laporan itu sendiri. 


Terbit

dalam

Tags: