MAWAR DUKA puisi, cinta, ibu, guru, adalah, contoh, tentang alam, kemerdekaan, pendek, syair puisiIN tulisIN-karya kekitaan - karya selesaiin masalah

MAWAR DUKA

MAWAR DUKA

Mawar ini mawar duka,
Mawar yang kupetik selepas awan kelabu baru saja berlalu.
Sementara dari kelopak kecilnya,
yang merekah pada guliran waktu yang melaju tanpa ragu,
berbisik tentang tumpukan memori-memori bisu,
yang telah mengkristal pada bening embun di penghujung pagi.
Lihat! Dia memandang penuh tatapan sayu,
dan terkulai layu pada gundukan hati,
yang mengaraknya kepada mahligai rindu.
Lalu kuncup-kuncup kuncup mungilnya merekah di sekelimun kalbu,
Tampak seperti barisan pelangi yang datang di akhir badai tempias hujan.
Tetapi kini, mawar ini perlahan berdekut membisu,
Hanya berpasrah pada semilir angin yang datang lalu pergi,
Laksana irama musik yang bermain kemudian berhenti.
Seseduh harapan menguap pada singgasana Langit Mahasuci,
Tempat menaruh segala impian dan harapan yang tertulis abadi pada kedua loh hati.
Hingga mawar ini pun tumbuh subur dan berbinar penuh ceria,
Di taman tempat kita menyatu dalam pucuk-pucuk cinta,
Agar kebersamaan ini terkenang abadi selalu.

Baca Juga
ELEGI ANAK LARA
Jadilah Seperti Bunga di Taman

Suka menulis?

Mau menghasilkan dari tulisan mu?
Yuk mulai #hidupdariKARYA
tulisIN apa aja?

Punya cerita tentang tulisan ini?
Silahkan komen dibawah ya.

Apapun mesin pencarinya.
kekitaan sumbernya.

Semoga bermanfaat.
Seneng bisa berbagi.

pasangIN iklanmu disini!

GRATIS iklan pertama.
Bonus review produk untuk 27 pengiklan pertama.

Terimakasih
canva.com dibuka pukul 21:49 WIB pada hari Selasa tanggal 09 November 2021

karya penulis tulis
Yuk mulai #hidupdariKARYA

Kata kunci lain yang sering dicari…
tulisIN, November 2021, November, 2021,
Mario_A.R, MAWAR DUKA,


Terbit

dalam

oleh

Comments

Leave a Reply